Apabilaterjadi perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasit yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. pemain yang melempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola. Apabila ia memegang lebihlama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan
Adapun teknik dasar dalam permainan bola basket, yaitu sebagai berikut Passing dan Catching Dribbling Menggiring Bola Pivot Berputar Shooting Menembak Bola Lay Up Rebound Slam Dunk Screen Simak penjelasan teknik dasar bola basket selengkapnya di bawah ini. Teknik Jump Ball Jump ball adalah situasi dalam permainan bola basket untuk memulai jalannya suatu pertandingan bola basket. Situasi ini dapat terjadi pada awal babak I dan pada babak II. Istilah jump ball sama dengan istilah Kick off dalam permainan sepakbola. Situasi jump ball bisa terjadi karena terjadi perebutan antara dua atau lebih pemain dari masing-masing regu yang berlawanan dengan satu atau dua tangan yang memegang bola secara bersamaan, sehingga tidak ada pemain yang dapat menguasai bola. Sedangkan wasit tidak bisa menentukan pemain mana yang berhak untuk menguasai bola. Maka diadakan jump ball untuk menentukan siapa yang menguasai bola. Dengan kedua pemain yang saling berhadapan, kemudian wasit berusaha melambungkan bola tersebut di antara kedua pemain tersebut. Teknik Jump ball Teknik Passing Passing merupakan teknik dasar permainan bola basket yang paling sering digunakan dalam suatu pertandingan bola basket. Passing adalah teknik memberikan bola atau mengoperkan bola ke sesama pemain dalam satu regu. Teknik ini menjadi salah satu bukti bahwa permainan bola basket merupakan permainan beregu yang memerlukan kerjasama antar pemain untuk memenangkan suatu pertandingan. Hal terpenting yang harus diketahui oleh kalian bawah dalam melakukan passing diperlukan suatu akurasi ketepatan dan Timming waktu agar passing yang dilakukan benar-benar bermanfaat dalam permainan. Teknik mengoper merupakan bagian dari komunikasi antar pemain ketika sedang bertanding. Permainan Bola Basket Pada umumnya operan sering dilakukan dengan cepat, keras dan terarah. Namun operan/passing yang terlalu keras akan sulit untuk dikuasai atau diterima oleh pemain lain, dan kadang pula operan pun harus dilakukan dengan lambat dan tidak terlalu keras. Hal tersebut harus disesuaikan dengan kebutuhan tim. Untuk mengamankan operan, jangan sekali-kali mengoperkan bola kepada teman yang sedang dijaga ketat oleh lawan. Karena hal tersebut akan menyulitkan bagi si penerima bola. Ingatlah, bahwa operan yang tidak terarah atau sebaliknya tangkapan yang tidak sempurna akan memberikan keuntungan bagi pihak lawan untuk mencetak angka. Untuk lebih jelasnya, kamu perlu mengetahui macam-macam passing dalam permainan bola basket. 1. Chest Pass Pengertian chest pass adalah teknik mengoper bola setinggi dada. Operan ini paling sering dilakukan dalam permainan bola basket. Karena sifatnya yang simpel dan mudah dilakukan, terutama untuk operan-operan jarak pendek. Cara melakukan chest pass adalah sebagai berikut Bola dipegang dengan kedua tangan di depan dada Kemudian didorong ke depan sambil melecutkan kedua pergelangan tangan ke arah depan menuju pemain lain. Coba kamu lakukan berulang-ulang dengan jarak yang bervariasi. 2. Bounce Pass Bounce pass adalah teknik mengoper bola dengan cara dipantulkan terlebih dahulu ke lantai. Operan ini sangat efektif untuk digunakan untuk melawan pemain lawan yang bertubuh tinggi. Cara melakukannya adalah dengan posisi stance dan pegangan bola seperti pada teknik chest pass, namun ketika bola didorong atau dilepaskan, arah bola menuju ke depan bawah. Maksudnya bola dipantulkan terlebih dahulu ke lantai. Ketika melakukan teknik dasar bola basket ini, usahakan agar titik pantulan tidak terlalu jauh dari si penerima bola dan jangan terlalu banyak memberikan putaran spin pada bola. Karena hal-hal tersebut dapat mengakibatkan arah bola menjadi tidak sempurna. Teknik Bounce Pass 3. Over Head Pass Over head pass adalah teknik mengoper bola dengan posisi tangan berada di atas kepala. Operan ini umumnya sering digunakan oleh pemain-pemain yang memiliki postur tubuh tinggi, sehingga menyulitkan lawan untuk menggapai bola yang sedang dioper tersebut. Cara melakukan teknik Over head pass ini adalah kedua tangan memegang bola berada di atas belakang kepala dengan kedua siku ditekuk. Kemudian mengayunkan bola ke depan yang dibantu dengan lecutan pergelangan tangan. Usahakan ketika melakukan teknik ini kedua tangan tidak kaku dan cengkeraman tangan atau menutupi seluruh permukaan bola. Karena hal tersebut mengakibatkan arah bola menjadi tidak sempurna dan bola mudah diambil oleh pemain penjaga. Teknik Over Head Pass 4. Base Ball Pass Base ball pass adalah teknik mengoper bola basket dengan cara seperti mengoper bola baseball. yaitu dengan menggunakan satu tangan dengan mengayunkan bola dari samping badan. Teknik operan ini sangat berguna untuk passing jarak jauh. Biasanya teknik basket ini dipakai ketika kita akan melakukan serangan kilat atau serangan cepat, yang mana teman kita sudah berlari jauh mendekati daerah lawan, sedangkan kamu masih berada di daerah sendiri. Cara melakukan teknik ini adalah dimulai dengan memegang bola dengan satu tangan dengan posisi tangan berada di samping badan. Lalu mengayunkan bola dari belakang ke depan melalui samping badan yang dibantu dengan lecutan pergelangan tangan dan sambil melangkahkan satu kaki yang berlawanan ke depan. 5. Hook Pass Hook pass sering disebut juga dengan operan kaitan. Operan ini sering digunakan pada saat situasi-situasi sulit karena penjagaan dari pemain lawan yang sangat ketat, sedangkan teknik operan lain sudah tidak mungkin dilakukan. Operan ini sangat efektif untuk para pemain yang bertubuh pendek jika ingin mencoba mengoper bola melewati pemain yang bertubuh tinggi. Cara melakukan teknik ini adalah dimulai dengan memegang bola dengan tangan kanan dan kaki kiri agak maju. Posisi badan membelakangi pemain lawan, kemudian ayunkan lengan yang membawa bola lurus dari samping badan ke atas sisi kanan kepala yang dibantu dengan lecutan pergelangan tangan. Sehingga bola melewati atas kepala pemain lawan. Namun sering kali terjadi kesalahan-kesalahan kecil yang dapat mengakibatkan laju bola menjadi tidak sempurna atau bola mudah diantisipasi oleh lawan, seperti Gerakan ayunan lengan tidak menyeluruh, sehingga laju bola menjadi pelan. Titik atau poros gerakan dari lectan tangan. Seharusnya poros gerakan bermula dari bahu, siku dan terakhir pergelangan tangan. Bagian atas badan bahu dan kepala tidak sedikitpun diputar ke arah tujuan bola. Teknik Menangkap Bola Catching Pada dasarnya teknik menangkap bola dalam permainan bola basket merupakan satu kesatuan dengan teknik mengoper bola. Artinya ada pengoper bola berarti akan ada yang menerima bola. Menangkap bola adalah teknik menerima bola dari lawan. Teknik ini biasa dilakukan dengan menggunakan satu tangan ataupun dua tangan ketika sedang menangkap bola. Adapun cara melakukan teknik catching adalah sebagai berikut Berdiri tegap menghadap pemain yang sedang mengoper bola. Kedua tangan rileks dengan jari-jari direnggangkan Ketika bola datang, jemput bola ke depan dengan mendorong kedua tangan. Kemudian ketika bola mengenai telapak tangan, jangan ditahan. Namun tangan mengikuti gerakan bola ke belakang mendekati anggota badan. Teknik Dribbling Dribbling adalah suatu gerakan membawa bola dengan tujuan untuk mendekati ring. Teknik dasar permainan bola basket ini merupakan bagian dari teknik dasar bermain basket. Biasanya pemain yang memiliki skill dribbling yang baik, selalu menjadi pengatur permainan dalam suatu tim ketika sedang melakukan penyerangan. Cara melakukan dribbling adalah sebagai berikut Peganglah bola dengan kedua tangan rileks Berdirilah seenaknya dengan kaki dibuka sedikit Badan agak dicondongkan ke depan. Mulailah memantulkan bola dengan tangan kanan sebagai permulaan belajar. Usahakan ketika memantulkan, bola jangan dipukul. Namun, pantulkan dengan jari-jari tangan yang dibantu dengan gerakan pergelangan tangan. Ketika memantulkan bola dengan mengikuti gerakan bola ke atas sedikit dengan jari dan pergelangan tangan, kemudian didorong kembali ke bawah. Seorang pendribel yang handal dalam suatu tim basket diharapkan harus memiliki kemampuan untuk mengatur strategi yang diterapkan oleh pelatihnya. Sehingga strategi tersebut dapat berjalan dengan lancar dan berjalan sesuai dengan rencana. Dan seorang pendribel yang handal dalam situasi pertandingan harus memiliki keahlian untuk melepaskan penjagaan ketat dari lawan. Sehingga dapat menciptakan peluang untuk mencetak angka. Namun akibat negatif dari teknik dribbling ini adalah kecenderungan terhadap permainan yang individualistis. Kemungkinan ada pemain yang terlalu banyak mendribel bola dan lupa untuk mengoperkan bola ke pemain lain. Hal tersebut dapat merusak kekompakan tim itu sendiri. Oleh karena itu yang harus diperhatikan dari teknik ini adalah bagaimana cara mendribel bola sebaik-baiknya, dan yang paling utama adalah seorang pendribel harus mengetahui kapan harus melakukan dribel, kapan harus mengoper, dan kapan harus menembak. Dalam pola latihan dribbling atau teknik menggiring bola, diperlukan waktu waktu khusus untuk melatih seorang pemain menjadi lebih terampil. Biasanya seorang pelatih akan meluangkan waktunya hanya untuk melatih seorang pemain berlatih teknik ini. Sama halnya ketika seorang pelatih melatih teknik menembak. Dalam pola latihan dribbling tersebut, diterapkan mengenai variasi-variasi dari mendribbling atau menggiring bola. Tujuannya adalah agar permainan menjadi tidak monoton hanya mengandalkan teknik passing yang cepat. Sama halnya dengan teknik yang lain, teknik dribbling ini sama pentingnya. Teknik Shooting Shooting adalah teknik menembakkan bola ke dalam ring basket dan bertujuan untuk menghasilkan poin. Shooting atau teknik menembak merupakan teknik dasar bola basket yang paling penting, karena dengan teknik ini dapat tercipta poin. Yang mainan poin tersebut menjadi tujuan utama dan tujuan akhir untuk dapat memenangkan pertandingan. Tetapi, untuk membuat seorang pemain dapat menjadi penembak yang baik, selain dari frekuensi latihan, seorang penembak harus mengerti dan tahu kapan harus menembakkan bola dan kapan harus tidak menembak. Setiap pemain pasti bisa melakukan tembakan ke dalam ring. Namun untuk menjaga agar frekuensi tembakan yang dihasilkan, dibutuhkan suatu latihan-latihan khusus sehingga latihan tersebut dapat membantu meningkatkan hasil tembakan. Teknik shooting atau menembak dalam bola basket Adapun hal-hal yang dapat menentukan mudah dan sulitnya dalam melakukan latihan menembak adalah sebagai berikut. Frekuensi tembakan Jumlah tembakan yang dilakukan oleh pemain. Dengan banyaknya kesempatan latihan menembak yang dilakukan, maka akan terasa lebih mudah dalam menembak. Dan sebaliknya, apabila minimnya kesempatan latihan dalam menembak, maka akan terasa lebih sulit ketika melakukan tembakan. Situasi Situasi atau suasana psikis dan fisik seorang pemain sangat mempengaruhi seorang penembak terhadap hasil tembakan. Sikap awal dalam menembak Seorang pemain ketika akan melakukan tembakan dengan diawali sikap yang baik, maka hasil tembakan akan lebih baik. Jarak menembak Bahwa semakin jauh jarak menembak seorang pemain, maka akan semakin sulit untuk melakukan tembakan. Dan sebaliknya, semakin dekat jarak tembakan, maka akan terasa lebih mudah. Mobilitas Artinya menembak dari sikap diam ditempat akan lebih mudah daripada melakukan tembakan ketika sikap sedang berlari, melompat atau bergerak memutar. Hal-hal tersebut di atas menggambarkan bahwa teknik shooting dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor lain, yang mana faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi terhadap hasil tembakan dan berpengaruh pula terhadap hasil pertandingan. Sikap tangan ketika melakukan Shooting Ada beberapa teknik menembak shooting pada permainan bola basket yang harus kamu ketahui, teknik tersebut antara lain. 1. Two Handed Set Shoot Two handed set shoot adalah teknik menembakkan bola dengan menggunakan dua tangan. Cara melakukan teknik ini adalah diawali dengan posisi stance dan kedua tangan memegang bola yang di simpan di depan dada. Kemudian bola didorong ke depan atas yang dibantu dengan lecutan pergelangan tangan menuju ke arah ring basket. Hal-hal yang harus diperhatikan ketik melakukan teknik ini adalah usahakan kedua tangan rileks dan kekuatan dorongan tangan disesuaikan dengan jarak tembakan. Two Handed Set Shoot 2. One Handed Set Shoot One handed set shoot adalah teknik menembakkan bola dengan dengan satu tangan, sedangkan tangan yang lainnya hanya berfungsi sebagai penyeimbang agar arah dan laju bola tidak melenceng. Cara melakukan teknik ini adalah diawali dengan posisi stance dengan kedua tangan memegang bola. Kemudian angkat bola ke depan atas sepenuhnya dengan tangan kanan, sedangkan tangan kiri berfungsi memegang bola agar bola tidak jatuh. Setelah itu bola dilepaskan dengan mendorong tangan tangan kanan dan dibantu oleh lecutan pergelangan tangan. usahakan ketika melakukan teknik ini sikap tangan rileks dan mengatur kekuatan tangan. One Handed Set Shoot 3. Jump Shoot Jump shoot adalah salah satu teknik menembak yang dilakukan sambil loncat. Teknik ini terdiri dari dua unsur gerakan yang harus dikuasai. Pertama teknik loncatan dan keseimbangan badan yang dapat dikuasai dengan baik ketika melakukan loncatan. Kedua, teknik menembak ketika badan masih berada di udara atau melayang di udara, sehingga kamu dapat melakukan tembakan ketika loncatan mencapai titik tertinggi. Tembakan ini sangat efektif dan sulit dibendung oleh lawan, apalagi kalau tolakan kaki kamu kuat ketika melakukan loncatan. Dengan loncatan atau tolakkan kaki yang lebih kuat, maka kamu akan mudah untuk melakukan tembakan tanpa ada yang mampu menjangkaunya. Oleh karena itu, apabila kamu ingin menguasai teknik dasar permainan bola basket ini, yang harus kamu lakukan adalah berlatih menembak, dan melatih kekuatan otot kaki kamu. Kemudian kamu gabungkan kedua latihan tersebut untuk memperoleh hasil yang maksimal. Jump Shoot 4. Lay up Shoot Lay up shoot termasuk kedalam teknik menembakkan bola ke ring. Namun gerakannya dipadukan dengan gerakan yang lain. Diawali dengan gerakan mendribel bola mendekati ring, melompat, kemudian melakukan tembakan ke ring. Teknik ini memerlukan koordinasi yang baik ketika melakukannya. Pada dasarnya teknik ini menggunakan prinsip lompat langkah lompat, dengan lompatan terakhir dibarengi dengan teknik mengayunkan tangan untuk melakukan tembakan. Teknik lay up berdasarkan penggunaan posisi tangan terbagi menjadi dua bagian yaitu Under hand Lay up Shot Underhand lay up shot adalah teknik lay up dengan menggunakan ayunan tangan dari bawah Overhead Lay up Shot Overhead Lay up shot adalah teknik lay up dengan menggunakan ayunan tangan dari atas kepala untuk memasukkan bola. Lay up Shot 5. Free Throws Tembakan Bebas Dalam teknik shooting pada permainan bola basket, dikenal pula istilah free throws atau tembakan bebas. Free throws adalah tembakan yang diberikan kepada pemain yang dilanggar ketika si pemain tersebut sedang melakukan tembakan ke ring basket. Dalam hal ini, poin yang diberikannya pun bervariasi, sesuai dengan tempat kejadiannya. Apabila si pemain dilanggar di tempat areal pertahanan lawan, maka si pemain tersebut diberikan kesempatan untuk melakukan 2 kali tembakan bebas. Sedangkan pemain penyerang yang dilanggar di daerah luar pertahanan lawan, maka si pemain tersebut diberikan kesempatan untuk melakukan 3 kali tembakan bebas. Lalu untuk si pemain yang dilanggar ketika sedang melakukan tembakan, baik itu 2 poin maupun 3 poin. Dan si bola tersebut masuk ke dalam keranjang ring, maka poin tersebut dinyatakan sah dan si pemain diberikan kesempatan untuk melakukan 1 kali tembakan bebas. Namun ada bentuk pengecualian, apabila sebuah tim telah melakukan 5 kali pelanggaran setiap kuarter, dan melakukan pelanggaran berikutnya maka pemain yang dilanggar berhak mendapat tembakan bebas. Meskipun si pemain tersebut sedang tidak melakukan tembakan. Free Throws 6. Cutting Dalam permainan basket, dikenal pula istilah cutting. Cutting adalah gerakan lari tanpa membawa bola dengan cara memotong dan bertujuan untuk membebaskan diri dari penjagaan lawan atau bias juga sebagai gerakan lari untuk dapatkan operan bola dari teman dalam satu tim. Untuk dapat melakukan cutting, biasanya diawali dengan gerakan menipu. Maksudnya gerakan dengan mengutamakan kelincahan kaki guna memperdaya lawan. Teknik Cutting dalam Permainan Bola Basket Terdapat beberapa teknik gerakan teknik cutting dalam permainan bola basket, yaitu di antaranya. 1. Angle Cut memotong di sudut Angle cut biasanya digunakan sebagai kelanjutan dari penyerangan samping, yaitu dengan memotong sepanjang garis akhir lapangan. 2. Cross Court Reverse Teknik Memotong Menyilang Cross Court Reverse. Pemain 1 berlari menyilang ke sisi mendekati pemain 2. Kemudian pemain 1 berubah arah lari mendekati ring. Dan ketika pemain 1 mendekati ring, pemain 2 berusaha mengoper bola ke pemain 1. 3. Under and Out Cut Teknik Memotong Masuk Lalu Keluar Teknik ini digunakan untuk memancing lawan agar keluar dari daerah penjagaan. Pemain 1 melakukan gerakan lari tanpa bola mendekati ring, kemudian balik lagi mendekati pemain 2. 4. Scissor Cut Teknik Gunting Pemain 1 melakukan gerakan lari mendekati sisi berlawanan. Sedangkan pemain 2 berlari memotong ke arah berlawanan mendekati garis akhir lapangan. 5. S Cut Teknik Memotong Membentuk Huruf S Diawali operan bola dari pemain 1 ke pemain 2. Kemudian pemain 1 berlalri membentuk huruf S’ mendekati ring. Setelah mendekati ring, pemain 2 mengoperkan bola ke pemain 1 lalu melakukan lay up. 6. Passing and Cutting ke Arah Kiri Pemain 1 sebagai penyuplai dan eksekutor. Setelah melakukan passing ke pemain 2, lalu pemain 1 berlari ke belakang pemain 2 dan diteruskan lari menyilang. Bersamaan dengan itu pemain 2 mengoper ke pemain 3. lalu pemain 3 mengoper ke pemain 1 yang sudah berada di ujung lapang. 7. Passing dan Cutting Kanan Sama seperti teknik cutting sebelumnya, perbedaanya hanya arah lari pemain 1 setelah melakukan passing. Pemain 1 melakukan cutting ke arah kanan. Kemudian dilanjutkan dengan melakukan shoting. 8. Cutting Lurus Sebetulnya masih banyak teknik-teknik mengenai teknik-teknik cutting yang perlu dikuasai ini. Atau bisa juga kamu modifikasi lagi menjadi lebih variatif lagi. Sehingga menjadikan permainan menjadi lebih enak ditonton. 7. Screening Membayangi Screening adalah gerakan membayangi, menghalangi, atau menutup jalan lawan, dengan tujuan agar membebaskan pemain lain untuk bergerak leluasa melakukan penyerangan. Karena variasi teknik screening sangat banyak, sehingga dibutuhkan kejelian seorang pelatih dan pemain untuk menerapkan strategi ini dalam permainan. Yang perlu diperhatikan dalam teknik screen adalah hindari kontak fisik dengan lawan secara sengaja, sehingga mengakibatkan pelanggaran bagi pemain yang melakukan screening. Teknik Screening Bola Basket Berikut ini adalah beberapa teknik screening dalam permainan bola basket. 1. Inside screen Pemain 1 melakukan gerakan lari menuju mendekati pemain B, namun pemain 2 berusaha menghalangi pemain B untuk melepaskan pemain 1. 2. Back screen Pemain 1 menarik penjagaan pemain A di belakang pemain B. 3. Outside screen Pemain 2 dibayangi oleh pemain B, lalu melakukan terobosan mendekati ring. Dan pemain 1 berusaha melakukan screen terhadap pemain B agar pemain 2 dapat menerobos. 4. Inside screen block Pemain 2 berusaha melakukan terobosan di antara pemain 1 dan pemain B, lalu pemain 1 melakukan blok terhadap pemain B yang ingin mengejar pemain 2. Jumpball yaitu bola yang dilambungkan maka dari itu wasit ke awan di antara dua pemain yang berlawanan saat memulai permainan bola basket, dimana wasit ke-1 akan lontar bola basket ke atas (wasit berdiri tepat di noktah pusat pelan), kemudian direbut makanya 2 pemain sandiwara dari per tim. Jump ball dilakukan dalam bola basket apabila:
Permainan bola basket hanya akan ada atau berlangsung jika ada peraturan bola basket yang jelas, dan tentu saja ada kontestan yang mau saling mengadu kebolehan atau bertanding. Kontestan yang dimaksud bisa satu lawan satu, dua lawan dua, tiga lawan tiga, empat lawan empat atau satu lawan dua, dua lawan tiga dan tiga lawan empat. Tetapi untuk permainan bola basket sebuah pertandingan yang umum adalah lima lawan lima. Lima orang dalam setiap kelompok disebut tim. Jadi setiap tim yang diizinkan bertanding di lapangan, masing-masing hanya terdiri dari lima orang. Aturan dasar pada permainan bola basket adalah sebagai berikut Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan meninju. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus melemparkan bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa. Bola harus dipegang di dalam atau di antara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan memegang bola. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan. Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan meninju, melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang disebutkan pada aturan 5. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk memberikan diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum dalam aturan 5. Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi. Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menit Pihak yang berhasil memasukkan bola ke ring terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang. Berikut di bawah ini adalah penjelasan selengkapnya mengenai peraturan bola basket yang diakui dan menjadi standar internasional dalam pertandingan resmi. 1. Pemain Bola Basket Pemain Bola Basket Sebuah tim basket terdiri dari 10 – 12 pemain, tetapi hanya 5 orang yang dibolehkan berada dalam lapangan saat pertandingan berlangsung. Sedangkan yang lainnya duduk di bangku cadangan di pinggir lapangan. Kelima pemain harus memiliki kualifikasi atau kemampuan berlaga di posisi guard, centre dan forward. Posisi guard atau play maker penjaga atau pengatur serangan haruslah seseorang yang memiliki kecepatan terbaik di dalam tim. Yaitu cepat dalam mendribel, cepat dan tajam dalam mengoper bola untuk mengatur serangan. Guard tidak mesti tinggi postur tubuhnya, tapi haruslah seorang yang mampu membuat peluang untuk mencetak angka. Tugasnya adalah mengatur serangan bila berada di daerah pertahanan lawan. Dan mengatur pengawalan/penjagaan di daerah pertahanannya. Posisi centre pemain tengah-belakang selalu berada di area bawah ring. Ia haruslah seorang pemain yang paling tinggi di antara semua pemain. Tugas utamanya adalah mencetak angka sebanyak-banyaknya, menghadang atau menghambat pemain lawan mencetak angka. Pemain bola basket yang bertugas sebagai penyerang dinamakan forward. Posisi forward pemain depan selalu berada di sisi kiri dan kanan ring. Berarti ada dua pemain di posisi ini. Mereka haruslah pemain yang paling cepat dan tepat dalam mengoper bola. Mereka juga haruslah penembak/pencetak angka yang terhebat dari timnya. Tugasnya adalah melakukan gerakan manuver untuk masuk ke jantung pertahanan lawan dan mencetak angka. Selain itu, mereka juga bertugas merayah bola pantulan bila bola hanya mengenai papan dan tidak terjadi angka. Mereka haruslah perayah bola terbaik dalam tim. Apapun posisinya, semua pemain basket wajib memiliki keterampilan menyerang dan bertahan yang baik. Semua pemain harus mampu menembak dengan akurat, mendribel dengan cepat, mengoper bola dengan cepat dan tepat sasaran, serta kemampuan menangkap bola yang baik lengket dan dikuasai penuh. Mereka harus mampu membangun kerja sama tim yang baik dengan berperan aktif di posisi masing-masing atau saling mengisi posisi yang sedang kosong. Singkatnya, mereka harus mampu menguasai seluruh lapangan selama pertandingan atau permainan semaksimal mungkin. Itulah tim terbaik. 2. Pemain Pengganti Cadangan Pemain cadangan tim basket Setiap pemain yang sedang berlaga di lapangan dapat diganti kapan saja oleh pelatih sesuai keinginan dan kebutuhan. Syaratnya, penggantian pemain dilakukan ketika bola mati tidak sedang dimainkan, dan jam pengatur pertandingan sedang berhenti. Tidak ada pembatasan jumlah pemain yang mau menggantikan dan digantikan setiap kali dalam proses penggantian. Atau berapa kali seorang pemain boleh menggantikan pemain lainnya. 3. Bermain dalam Tim Cara para pemain bola basket guard, forward dan centre mengorganisasi diri/bekerja sama dalam tim sangat tergantung pada keterampilan mereka masing-masing. Kemampuan individu dalam suatu tim akan mempengaruhi kekuatan atau kelemahan posisi tertentu. Dua formasi yang biasa diterapkan dalam permainan basket adalah 2 – 1 – 2 dua guard, satu centre, dua forward atau 1 – 2 – 2 satu guard, dua centre dan dua forward. 4. Waktu Permainan Bola Basket Waktu Permainan Bola Basket Suatu permainan atau pertandingan basket terdiri dari dua babak. Lamanya waktu bermain bola basket adalah 20 menit masing-masing babak dengan diselingi istirahat selama 10 menit. Jam pengatur waktu pertandingan akan berhenti setiap kali wasit meniup peluit. Ini biasa disebut bermain dengan waktu bersih. Tapi sekarang, sering diterapkan empat babak pertandingan selama antara 10 sampai 12 menit setiap babak dengan istirahat lima menit. Ada juga yang menerapkan waktu “kotor.” Artinya waktu terus berjalan walau wasit meniup peluit. Biasanya karena alasan keterbatasan waktu dan/atau banyaknya tim yang akan bertanding. 5. Aturan Time Out Bola Basket Time Out Bola Basket Time out dalam permainan bola basket dilakukan karena alasan-alasan berikut a. Pelatih ingin menyampaikan perubahan taktik pada pemainnya. b. Ingin mengganti sejumlah pemain c. Hanya sekadar untuk memberi sedikit istirahat bagi timnya. Tujuan dari time out adalah agar timnya sedapat mungkin mencetak angka lebih banyak dengan cara mengubah irama bermainnya. Time out boleh dilakukan paling banyak dua kali di setiap babak. Bila terjadi tambahan waktu karena kedudukan angka sama, maka hanya boleh satu kali untuk setiap babak. 6. Aturan Jump Ball Jump Ball Pertandingan basket selalu dimulai dari lingkaran tengah. Yaitu dua pemain yang mewakili tim masing-masing berdiri berhadapan di dalam lingkaran yang dibatasi oleh garis tengah. Kemudian wasit melempar bola ke udara di antara kedua pemain tadi. Mereka akan melompat dan menjangkau bola lalu menepisnya ke arah temannya bola tidak boleh ditangkap, bukan juga dipukul. Ini disebut jump ball. Pemain lainnya harus berada di luar lingkaran sampai bola disentuh atau ditepis salah seorang pemain yang di tengah lingkaran tadi. Jump ball juga digunakan untuk memulai kembali suatu pertandingan bila ada dua pemain yang sama-sama saling menguasai atau mempertahankan bola. Dua-duanya memegang bola dan tidak melepaskannya. 7. Setelah Mencetak Angka Mencetak Angka Apabila tim tertentu berhasil mencetak angka, maka seorang pemain dari tim bertahan yang kemasukan bola harus melempar atau mengoper bola dari belakang garis akhir garis yang sejajar dengan papan pantul. Yang perlu diperhatikan adalah ketika angka tercetak bola masuk jaring, wasit tidak perlu meniup peluit. 8. Bola Keluar Bola Keluar Jika bola basket melampaui salah satu garis batas lapangan dan menyentuh lantai atau benda tertentu di luar lapangan maka bola mati, tidak bisa terus dimainkan. Tim yang anggotanya terakhir menyentuh bola akan kehilangan kesempatan untuk memainkannya. Sebaliknya pemain lawan yang akan memulainya dengan cara mengoper dari luar garis tempat di mana bola keluar tempat yang terdekat dengan keluarnya bola. 9. Pelanggaran dalam Bola Basket Pelanggaran dalam Bola Basket Ketika terjadi suatu pelanggaran traveling, foult, double dirbble, dll., maka tim yang melakukan pelanggaran akan kehilangan momen menyerang. Artinya, tim lawan yang akan menguasai bola yaitu dengan cara mengoper dari luar garis yang terdekat dengan tempat terjadinya pelanggaran tersebut. 10. Aturan Tiga Detik, Tiga Puluh Detik dan Bola Masuk Memasukkan bola ke ring basket Dalam permainan basket tidak ada offside seperti dalam permainan sepak bola. Jadi ada kesempatan dan keuntungan besar bagi para pemain yang berpostur tinggi. Mereka bisa menunggu di bawah ring lawan untuk terus menerus mencetak angka. Untuk mencegah ini, aturan tiga detik diberlakukan. Yaitu, seorang pemain tidak dibolehkan berdiri atau menunggu di keyhole area kotak di bawah ring lebih dari tiga detik. Selain itu, tim yang sedang menguasai bola harus menembakkan bola mencoba mencetak angka dalam waktu tiga puluh detik. Bila tidak, wasit akan menyatakan pelanggaran tiga puluh detik dengan meniup peluit. Dengan kata lain, sebuah tim tidak diperkenankan menguasai bola lebih dari tiga puluh detik tanpa penyelesaian akhir menembak. Kemudian, bila bola telah melayang ke arah ring dan masuk, tidak boleh dihalangi atau didorong keluar. Juga ketika bola belum masuk tapi sudah di permukaan ring, tidak boleh ditepis keluar. Itu telah menjadi hak penembak untuk membuat/menambah angka. 11. Mencetak Angka Three point Bola Basket Sebuah tembakan ke dalam jaring lawan bisa bernilai satu, dua atau tiga poin/angka, tergantung dari mana angka tersebut dibuat bola ditembakkan. Tembakan yang bernilai satu angka atau poin biasanya berasal dari tembakan hukuman. Tembakan hukuman selalu dilakukan dari balik garis tembakan hukuman/penalti yang terdapat dalam lingkaran di depan ring/papan. Sedangkan yang bernilai dua diperoleh kalau tembakan dilakukan dari dalam lingkaran tiga angka yang berbentuk setengah lingkaran di sekitar ring sepanjang permainan. Dan yang bernilai tiga diperoleh ketika seorang pemain berhasil menembakkan bola ke jaring dari luar garis three point tiga angka. Angkanya ditentukan oleh posisi kaki penembak. Bila saat menembak posisi kakinya di luar garis setengah lingkaran tiga angka akan bernilai tiga. Tetapi bila posisi kaki berada di atas garis atau di dalam garis, maka hanya bernilai dua. Dan yang paling penting dari semuanya adalah bola harus masuk jaring baru boleh dihitung angka atau nilainya. 12. Perwasitan Bola Basket Perwasitan Bola Basket Untuk permainan basket yang dilakukan bukan dalam suatu pertandingan resmi, cukup dibutuhkan seorang wasit saja. Tetapi dalam pertandingan-pertandingan resmi, dibutuhkan dua orang wasit yang dalam permainan basket dikenal dengan sebutan referee dan umpire dan beberapa petugas lainnya. Wasit yang memimpin bertanggung jawab penuh dalam mengontrol jalannya pertandingan. Dia mengontrol dengan cara meniup peluit sebagai tanda permainan berhenti dan/atau memberi hukuman. Keputusan wasit terhadap sesuatu yang terjadi di dalam lapangan adalah mutlak. Tidak dapat diganggu gugat. Bahkan bila nekad memprotes, dia tim yang melakukan protes akan mendapat denda. Dendanya berupa membayar sejumlah uang sesuai kesepakatan awal sebelum seluruh rangkaian pertandingan dilaksanakan. Dia juga menyetujui hasil akhir sebuah pertandingan dengan menandatangani lembar catatan angka. Selain wasit utama atau referee, ada juga seorang wasit lain yang dikenal dengan umpire wasit kedua. Kedua-duanya memiliki kedudukan dan kuasa yang sama. Posisi berdirinya saja yang berbeda yaitu yang satu di depan dan yang lainnya di belakang para pemain saat bertanding. Wasit yang berada di depan pemain disebut referee, sedangkan yang berada di belakang disebut umpire. Mereka berdua bisa saling bertukar posisi atau kedudukan. Selain posisi berdiri, juga pelanggaran atau kejadian yang terdekat dengannya. Maksudnya, bila satu di antara keduanya lebih dahulu meniup peluit dan menyatakan ada pelanggaran berarti pada saat itu ia adalah referee dan yang lainnya umpire. Begitu seterusnya secara bergantian selama dan sampai berakhir suatu pertandingan. Dalam suatu pertandingan basket yang resmi, diperlukan pula petugas-petugas lain di samping wasit. Petugas-petugas yang dimaksud adalah Pertama, seorang pencatat. Yang dicatat adalah angka yang dibuat setiap pemain, pelanggaran yang dilakukan oleh seorang pemain, time out, tembakan hukuman yang berhasil, maupun yang gagal. Demikian pula halnya dengan pemain pengganti. Maka, setiap ada pemain yang mau menggantikan harus terlebih dahulu melapor agar nomor kostumnya dicatat oleh petugas tadi. Kedua, pengontrol waktu. Tugasnya adalah mengontrol penunjuk waktu pertandingan yaitu dengan memberhentikan atau mematikan dan menjalankan atau menghidupkan kembali jika terjadi pelanggaran, time out dan lain-lain selama pertandingan. Pencatat angka dan pengontrol waktu dalam permainan basket disebut table officials petugas meja.
Golterjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Aturan dasar pada permainan Bola Basket adalah sebagai berikut. 1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua
Adapun jenis-jenis pelanggaran dan kesalahan permainan bola basket termasuk kedalam peraturan bola basket. Setiap pelanggaran dan kesalahan yang dilakukan oleh pemain akan mendapatkan hukuman sesuai dengan jenis pelanggarannya. Jadi pelanggaran dalam olahraga bola basket itu dikelompokkan kedalam beberapa klasifikasi. Berikut adalah beberapa jenis pelanggaran dalam permainan bola basket yang menjadi bagian dalam peraturan permainan bola basket. Foul adalah melanggar pemain musuh dengan reaching atau posisi defense yang salah. Hukumannya, wasit akan langsung memberikan peringatan kepada pemain tersebut. Foul out. Pelanggaran yang mana pemain telah melakukan 5 kali foul biasa FIBA, 6 kali foul NBA atau telah melakukan technical foul 2 kali dalam sekali pertandingan. Maka hukuman bagi pemain yang terkena foul out harus keluar dari lapangan pertandingan oleh wasit. Three seconds violation. Pelanggaran yang dilakukan pada saat pemain berada di area free throw selama 3 detik. Hukumannya, wasit akan langsung memberi peringatan kepada pemain tersebut. Offensive 3 second. Pelanggaran yang terjadi akibat pemain diam di area tim lawan selama 3 detik pada saat lawan defense. Bola berpindah ke pihak lawan oleh keputusan wasit. Deffensive 3 second. Pelanggaran yang disebabkan karena diam di area tim sendiri selama 3 detik pada saat lawan tengah melakukan offense. Maka wasit kemudian memutuskan tim lawan diizinkan melakukan 1 throw-in. 24 second violation. Pelanggaran pemain team A karena tidak melakukan shoot/lay-up/dunk ke ring lawan melewati batas 24 detik. Maka wasit memutuskan bola berpindah ke pihak team B. Back ball. Pelanggaran yang terjadi akibat pemain membawa bola kembali ke wilayah pertahanan padahal telah melalui garis tengah. Blocking foul. Pelanggaran yang terjadi karena melakukan pelanggaran keras ketika menghalangi pemain musuh. Team Foul. Pelanggaran dilakukan oleh satu tim per babaknya. Apabila sudah mencapai 5 point maka akan diberikan free throw pada musuh. Pushing. Pelanggaran karena mendorong musuh. Traveling / Walking. Pelanggaran yang terjadi karena pemain melakukan 2 langkah tanpa adanya dribble. Double Dribble. Pelanggaran yang terjadi akibat pemain melakukan dribble kembali setelah berhenti melakukan dribble. Shot clock violation. Melakukan serangan lebih dari 24 detik NBA atau 30 detik FIBA sebelum bola menyentuh ring. 8 second violation. Pelanggaran pada saat pemain membawa bola pada wilayah sendiri melebihi 8 detik. Maka hukuman yang akan diberikan wasit adalah bola diberikan atau dialihkan kepada tim lawan. Jumping. Pelanggaran yang terjadi pada saat pemain mau melakukan shooting sambil melompat tetapi tidak jadi melakukannya. Offensive foul. Pelanggaran yang terjadi akibat kita menabrak lawan pada saat dia sedang melakukan defense yang benar. Personal foul. Pelanggaran yang terjadi karena menghalangi pergerakan lawan dengan cara defense yang tidak benar. Untuk personal foul atau pelanggaran perorangan ini, maksimal 4 kali foul dan apabila seseorang pemain melakukan lebih dari 4 kali, pada foul ke 5 akan langsung wasit kenai foul out. Technical foul. Pelanggaran yang terjadi pada saat pemain melakukan protes yang berlebihan terhadap wasit, menghina wasit, dan sebagainya. Unsportsmanlike foul. Pelanggaran yang terjadi pada saat pemain dengan sengaja atau tidak sengaja menciderai lawan. Back court. Pelanggaran yang terjadi karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis tengah. Illegal dribble. Pelanggaran yang terjadi karena menghentikan bola sesaat disalah satu tangan atau kedua tangan kemudian mendribbelnya kembali. Crayying the ball. Kesalahan pemain karena mendribble dengan memutar bola. Illegal use hand. Kesalahan yang dilakukan pemain karena memukul salah satu anggota tubuh musuh. Elbow. Pelanggaran yang terjadi karena menyikut lawan. Holding. Pelanggaran yang disebabkan karena menarik lawan dengan maksud menguasai bola dari lawan. Charging. Kesalahan yang dilakukan pemain karena menabrak lawan yang sudah menepati posisinya. Disqualifying foul. Tindakan unsperman like yang menyolok dari seorang pemain, pemain yang dilarang masuk, pemain pengganti, pelatih, asisten pelatih atau pengikut regu. Itulah tadi beberapa jenis pelanggaran dan kesalahan dalam permainan bola basket. Disarankan untuk Anda mempelajari juga materi lengkap bola basket di bawah ini. Baca juga Materi Bola Basket Lengkap Demikianlah artikel tentang 27 jenis pelanggaran dalam bola basket dan hukumannya. Semoga apa yang kami bagikan dapat bermanfaat bagi Anda. Sekian dan terima kasih.
Apabilaterjadi perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat
Web server is down Error code 521 2023-06-13 140953 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d6ae9f74bd4b994 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
15 Back Ball / Back Court : Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Menggiring bola dalam permainan bola basket dapat dibagi menjadi dua cara, yaitu menggiring bola rendah dan menggiring bola
Mapel PenjaskesKelas SDBab Bola BesarSub bab Bola BasketKata Kunci Back ballJawaban Back ball atau back cour terjadi apabila pemain mengoper atau membawa bola kembali ke areanya sendiri saat sudah berada di area lawan. Apabila terjadi back ball dalam permainan bola basket, maka dilakukan “Jump Ball“.Semoga membantu
Bolabasket adalah permainan olahraga yang dilakukan secara berkelompok, Hal ini harus dilakukan jump ball pada lingkaran terdekat atau lingkaran tengah. e) Apabila terjadi bola meninggalkan lapangan maka lemparan ke dalam akan dilakukan oleh tim lawan. 16. Tendangan Gawang
Daftar isi1. Foul dan Foul Out2. Technical Foul3. Offensive Foul4. Blocking Foul5. 3 Second Violation6. Travelling Foul7. Flagrant Foul8. 24 Second Violation 9. Defensive 3 second10. Offensive 3 second11. Back Ball12. 8 Second Violation13. Double Dribble14. Shot Clock Violation15. Jumping Fouls16. Pushing Foul17. Carrying the Ball18. Illegal ScreenBola basket adalah permainan beregu uang dimainkan oleh dua tim dengan masing-masing timnya berjumlah 5 sebuah pertandingan pasti ada aturan atau ketentuannya yang di mana jika tidak dipatuhi maka termasuk sebuah pelanggaran. Setiap tim atau pemain yang melakukan pelanggaran maka akan diberi sanksi yang juga dalam pertandingan bola basket. Berikut adalah pelanggaran dalam pertandinga basket beserta Foul dan Foul OutFoul adalah pelanggaran yang dilakukan ketika melanggar permainan lawan dengan reaching atau defense. Hukuman dari pelanggaran ini adalah wasit akan menegur pemain tersebut secara langsung namun ini hanya berlaku 5 terjadi pelanggaran ke 6 maka pemain akan dikeluarkan dari pertandingan dan tim lawan akan melakukan lemparan ke dalam dan free dibagi menjadi dua yaitu personal foul dan team foul. Team foul adalah jenis pelanggaran yang diakumulasi dari suatu tim. Contoh jika masing-masing pemain tim A melakukan pelanggaran foul maka dihitung telah melakukan foul 5 kali. Maka diberlakukan hukuman lemparan ke dalam atau free Technical FoulJenis ini merupakan jenis pelanggaran berat yaitu dimana pemain mengeluarkan kata-kata kasar, menghina, mengejek, melakukan gerakan yang berlebih, dan bermain tidak semestinya. Pelanggaran ini tidak hanya berlaku untuk tim tetapi juga dari pelanggaran technical foul adalah jika terjadi dua kali maka pemain akan dikeluarkan dan tim lawan diberi kesempatan free Offensive FoulPemain dinyatakan melakukan pelanggaran offensive foul apabila pemain yang sedan dalam posisi menyerang menabrak pemain bertahan lawan yang sudah dalam posisi benar. Hukuman dari pelanggaran ini adalah turn over atau perpindahan Blocking FoulPelanggaran ini terjadi ketika pemain dengan sengaja menghalangi pemain lawan dengan cara menutup gerakan lawan secara tiba-tiba. Akibatnya pemain tersebut kehilangan keseimbangan ketika akan melakukan pelanggaran ini terjadi maka pemain lawan diberi free 3 Second ViolationPelanggaran ini diakibatkan oleh pemain yang tidak melakukan pergerakan lebih dari tiga detik ketika berada di paint area baik dalam keadaan defense maupun offense. Jadi selama berada di paint area pemain harus terus aktif dalam permainan ini adalah lemparan ke dalam atau free throw untuk tim Travelling FoulPelanggaran ini terjadi ketika pemain dua kali melangkah dengan membawa bola tanpa melakukan dribble. Pelanggaran ini paling sering terjadi dalam pertandingan tingkat junior. Jika terjadi pelanggaran jenis ini maka hukumannya adalah perpindahan bola atau disebut turn Flagrant FoulJenis pelanggaran ini terjadi ketika pemain melakukan suatu tindakan dengan maksud untuk menciderai lawan atau melakukan kontak fisik seperti memukul ketika sedang ini dinilai sangat tidak etis dan merupakan pelanggaran berat. Hukuman untuk flagrant foul ialah free throw, technical foul, foul out, hingga 24 Second Violation Sebuah tim akan dinyatakan melakukan pelanggaran 24 second violation apabila tidak dapat menggunakan waktu selama 24 detik untuk melakukan possesion yang berujung pada dunk, lay up, ataupun shooting. Hukuman dari pelanggaran jenis ini adalah turn over atau perpindahan Defensive 3 secondPemain dinyatakan melakukan pelanggaran ini apabila berdiam diri di area tim sendiri selama 3 detik atau lebih pada saat lawan sedang melakukan offense. Jika pelanggaran ini terjadi maka wasit akan memberikan free throw kepada tim Offensive 3 secondPelanggaran ini terjadi apabila seorang pemain tidak melakukan pergerakan selama tiga detik atau lebih ketika berada di area tim lawan yang sedang dalam posisi defense. Jika pemain melakukan pelanggaran ini maka wasit akan memindahkan bola ke tim lawan. 11. Back BallJika seorang pemain membawa bola hingga melewati garis tengah kemudian kembali lagi ke area pertahanan maka hal tersebut merupakan pelanggaran “back ball”. Jika pelanggaran ini terjadi maka wasit memberikan tim lawan berupa lemparan ke 8 Second ViolationPemain akan dinyaatakan melakukan pelanggaran ini apabila ia melakukan dribble selama 8 detik atau lebih di wilayahnya sendiri. Jika terjadi pelanggaran semacam ini makan wasit harus memberikan bola kepada tim lawan. 13. Double DribbleJenis pelanggaran ini terjadi ketika pemain kembali melakukan dribble bola setelah sebelumnya berhenti. Seharusnya setelah berhenti dribble pemain tersebut harus melakukan oper bola atau shooting. Jika terjadi pelanggaran ini maka wasit berhak untuk memberikan bola kepada tim Shot Clock ViolationPelanggaran ini terjadi apabila seorang pemain melakukan shoottepat setelah waktu 24 detik habis NBA atau 30 detik habis FBA. Apabila bola masuk ke ring maka itu tidak akan menambah poin tim. Jika pelanggaran ini terjadi maka hukuman yang diberikan adalah menyerahkan bola kepada Jumping FoulsPemain yang sudah dalam posisi melompat untuk melakukan jumping shot harus benar-benar melakukan shooting jikat tidak maka ia dinyatakan melakukan pelanggaran jumping foul. Apabila pelanggaran ini terjadi maka tim lawan berhak mendapatkan Pushing FoulPelanggaran ini terjadi ketika seorang pemain mendorong pemain lawannya yang mengakibatkan pemain lainnya tidak seimbang dan jatuh. Jika pelanggaran ini terjadi maka bola berpindah ke tim Carrying the BallPelanggaran ini terjadi apabila seorang pemain melakukan dribble memutar. Jika terjadi pelanggaran ini maka wasit akan memindahkan bola ke tim Illegal ScreenPemain dinyatakan melakukan pelanggaran illegal screen apabila melakukan posisi screen ketika pick and roll namun tidak dalam posisi benar atau melakukan pelanggaran pemain lawan.
  1. Αпрιснርв σጰпрοщዧጭ
  2. ነо ቦ
    1. Υг τሹጼубዩ
    2. ԵՒቿуγеኜ ኬвየ
    3. Ռ ቿищосвዮծθσ
  3. Ξեнт ψуηыжաн брен
Ditulispenjasorkes Selasa, 08 Februari 2022 Tulis Komentar. Semua Istilah Dalam Permainan Basket dan Pengertiannya - Dalam olahraga basket terdapat banyak sekali istilah yang harus kalian pahami dan mengerti. Contohnya shooting, rebound, lay up shoot, slam dunk, three point, two poin, dan sebagainya. Sebagai pemain basket yang handal harus
- Di Indonesia, olahraga basket cenderung kalah populer dibanding sepakbola atau bulutangkis. Aturan permainan yang dianggap kompleks kerap kali membuat para pemula menjadi kebingungan dan mudah menyerah untuk mempelajarinya. Stigma macam itu sebenarnya kurang tepat, sebab aturan dalam permainan basket sesungguhnya tidak bersifat kaku. Dalam berbagai kompetisi internasional, aturan permainan yang digunakan adalah rules of the game dari FIBA selaku induk organisasi bola basket internasional. Namun, dalam berbagai kompetisi level nasional, beberapa negara memiliki aturan tersendiri terkait permainan basket. Sebagai contoh, aturan yang digunakan di NBA liga basket pria Amerika Serikat, WNBA liga basket wanita Amerika Serikat dan NCAA liga basket mahasiswa Amerika Utara sedikit berbeda dengan aturan yang dibuat oleh FIBA. Dilansir dari laman resmi Federation Internationale de Basketball FIBA, aturan dalam permainan basket seharusnya dibuat sederhana dan mudah untuk dimainkan pada level paling dasar. Tujuannya adalah untuk membuat orang yang belajar olahraga dari Amerika Serikat ini menjadi senang dan menikmati permainan. Adapun aturan lain yang lebih kompleks hanya digunakan untuk kompetisi dengan level elit saja. Bagaimana Peraturan Dasar Bermain Bola Basket?Dilansir dari Rules of the game FIBA, ada beberapa aturan dasar permainan basket yang bisa digunakan manakala kita ingin memainkannya. Pertama, basket adalah sebuah permainan invasi dimana terdapat dua tim yang saling berlomba untuk memasukkan bola ke ring lawan. Setiap bola yang berhasil masuk ke ring lawan akan mendapatkan poin, dan tim dengan jumlah poin lebih banyak dianggap memenangkan pertandingan. Jumlah Pemain dan Aturan Pergantian Pemain Jumlah pemain dari masing-masing tim maksimal 12 orang dengan rincian 5 orang sebagai pemain yang bertanding di lapangan, sisanya duduk di bangku cadangan. Tidak ada batasan pergantian pemain selama pertandingan berlangsung, siapapun pemain yang sudah digantikan masih boleh bermain lagi. Cara Bermain Basket adalah sebuah permainan invasi, terdapat dua tim yang saling berlomba untuk memasukkan bola ke dalam ring lawannya. Setiap tembakan yang berhasil masuk ke ring lawan akan mendapatkan poin dan tim dengan poin terbanyak dianggap sebagai pemenang. Nilai poin suatu tim ditentukan oleh posisi pemain saat menembak bola. Apabila dilakukan dari dalam garis three point, maka tim tersebut mendapat 2 poin. Namun, jika bola ditembak dari luar garis three point, tim tersebut akan mendapatkan 3 poin. Adapun 1 poin diberikan ketika pemain berhasil memasukkan bola ke dalam ring melalui free throw. Dalam pembagian waktu, permainan basket dibagi menjadi empat babak atau lazim disebut quarter dengan durasi masing-masing quarter 10 jumlah poin kedua tim imbang hingga quarter keempat, maka wasit akan memberikan babak tambahan selama 5 menit sampai ada tim yang memiliki poin lebih banyak. Pelanggaran dan Konsekuensinya Seperti olahraga lainnya, basket juga memiliki aturan yang tak boleh dilanggar. Apabila bola telah dibawa melewati garis tengah lapangan, bola tak boleh dioper kembali ke wilayah bertahan, pelanggaran macam ini dikenal dengan istilah back ball. Pemain juga tidak boleh melakukan dribel bola lantas berhenti dan kemudian melakukan dribel lagi. Pelanggaran macam ini disebut double. Ketika pemain sudah melakukan dribel bola dan kemudian berhenti melakukan dribel, mereka hanya boleh berjalan dua langkah lantas harus memilih antara menembak bola ke ring atau mengoper ke rekan satu timnya. Apabila berjalan melebihi 2 langkah, maka pemain dianggap melakukan pelanggaran yang lazim disebut walking/traveling. Saat melakukan serangan ke area lawan, tim yang menyerang hanya boleh menguasai bola maksimal 30 detik dan harus melakukan tembakan ke ring lawan, aturan ini disebut shot bola tidak masuk ring tetapi bisa dikuasai kembali, maka hitungan shot clock dimulai dari awal dan tim penyerang kembali memiliki maksimal 30 detik untuk menguasai bola. Menguasai bola lebih dari 30 detik akan dianggap pelanggaran dan bola akan diberikan kepada tim lawan. Selain itu, pemain juga dilarang berada di garis kotak bawah ring lawan restricted area selama 3 detik tanpa membawa bola. Apabila hal tersebut dilakukan, maka wasit akan menganggapnya sebagai pelanggaran three second. Pemain dilarang terlibat kontak ilegal yang mengganggu pemain lawan. Sebagai contoh, manakala pemain melaukan lay up gerakan melayang untuk menembak bola ke ring, lawan hanya boleh dihalangi dengan hands up kedua tangan diangkat ke atas tetapi tak boleh terlibat kontak fisik ilegal. Apabila terjadi kontak fisik ilegal, maka pemain akan dianggap melakukan personal foul dan tim yang dilanggar akan mendapatkan free throw. Pemain yang melakukan 5 kali personal foul akan dikeluarkan dari pertandingan dan dilarang bermain. Jumlah pelanggaran yang dilakukan masing-masing tim dalam tiap quarter juga akan diakumulasi oleh wasit. Apabila tim sudah melakukan 5 pelanggaran, maka akan dianggap sebagai team foul dimana lawan akan diberikan hadiah berupa free throw. Itulah beberapa peraturan dasar dalam permainan basket. Aturan tersebut sebenarnya masih dapat dimodifikasi lagi, tergantung level orang-orang yang memainkannya. Sebagai contoh, ada permainan mini basket yang memiliki tujuan untuk memberi pengalaman positif kepada anak. - Olahraga Kontributor Rofi Ali MajidPenulis Rofi Ali MajidEditor Yandri Daniel Damaledo
Padapermainan bola basket, gerakan pivot dilakukan dengan tujuan sebagai berikut: Back Ball / Back Court –> pelanggaran karena pemain yang membawa bola kembali ke daerah pertahanan setelah melewati garis tengah. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk kedalam keranjang, dalam hal ini pemain yang
- Bola basket adalah permainan bola besar yang dimainkan oleh dua regu atau tim secara berlawanan. Jumlah pemain dalam satu tim basket terdiri dari lima orang yang berada di lapangan. Pada pertandingan bola basket, tim yang melakukan serangan ofensif akan berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang lawan untuk mendapatkan lain sisi, tim bertahan defensif akan berupaya menghalangi usaha tim ofensif mencetak poin. Dalam prosesnya, usaha mencetak poin atau angka dilakukan dengan saling mengumpan antar rekan setim lalu menembakkan bola ke dalam keranjang. Baca juga Kesalahan Saat Melakukan Pivot dalam Bola Basket Saat berusaha mengumpan atau menembak, seorang pemain akan mendapatkan adangan dari lawan yang berusaha merebut bola. Ketika dua pemain berlawanan saling berhadapan, tak jarang hal ini menciptakan situasi held itu held ball? Mengutip Merriam Webster, held ball adalah situasi dalam permainan bola basket di mana dua pemain berlawanan memegang bola secara bersama-sama dalam waktu agak lama lebih dari lima detik dan kedua pemain tersebut sama-sama menguasai bola. Baca juga 4 Langkah Melakukan Bounce Pass dalam Bola Basket Dengan kata lain, bila dua pemain yang berlawanan memegang bola secara bersamaan lama, maka dinyatakan held ball. Dalam bahasa Indonesia, pelanggaran held ball dikenal dengan istilah bola pegang. Jika terjadi held ball, maka wasit atau referee akan menghentikan permainan dan melakukan jump ball. Namun, sebelum memberikan keputusan, wasit akan memastikan apakah terjadi pelanggaran foul atau tidak ketika ada dua pemain yang sama-sama memegang bola. Baca juga 5 Langkah Melakukan Chest Pass dalam Bola Basket Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Υхεςу рифυхоНах ճеմΣаፆ ктузан բекеснаዤи
Бեወխμեռе ուмΣ αфаኞաчዢቡሗ аպኆсω
Ցюψ уጵ фυМէծա հ γըУрուμаныλ ዓиኙиበуτоգи ዬունኼρаξуሑ
ሀሣπυ цኞруктεОλ ιщሄμεГак οኖሖхеն ютрሄթօդ
Οгጏռቬклаν ወያщըΥвидрινил роηап вовኞቿሡνፊኯоհерсև аβωձոфустο
Wasit1 disebut Referee sedangkan wasit 2 disebut Umpire. 3. Bola Basket Keliling bola yang digunakan dalam permainan bola basket adalah 75 cm - 78 cm. Sedangkan berat bola adalah 600 - 650 gram. Jika bola dijatuhkan dari ketinggian 1,80 meter pada lantai papan, maka bola harus kembali pada ketinggian antara 1,20 - 1,40 meter. 5. 4. Ilustrasi Jump Ball Basket Sumber PixabayJump ball adalah istilah dalam permainan bola basket yang dilakukan ketika pertandingan akan ini merupakan lemparan awal permainan bola basket yang dilempar oleh wasit dan kedua kapten saling berhadapan. Apabila wasit mulai lempar ke atas, kedua kapten harus loncat tidak boleh menangkap bola, tetapi harus dipukul ke arah teman pemain melempar bola di lingkaran tengah di antara dua pemain yang saling berhadapan pada permulaan kuarter pertama. Jump ball dilakukan dalam bola basket apabilaPada permukaan permainan dan setelah istirahat, jump ball dilakukan di lingkaran tengah dua orang pemain yang berlawanan memegang bola bersama-sama, jump ball dilakukan dengan lingkaran tengah lapangan atau di daerah lemparan ke Melakukan Jump Ball adalahTata Cara Melakukan Jump Ball Sumber FlickrKemudian, jump ball dilakukan dalam bola basket adalah saatMasing-masing jumper pemain yang akan melakukan jump ball berdiri dengan kedua kaki berada di dalam lingkaran tengah yang terdekat dengan ring basketnya sendiri dengan salah satu kaki dekat dengan garis lain tidak boleh menempati posisi yang berdekatan di sekitar lingkaran jika pemain lawan ingin menempati posisi kemudian melempar bola basket ke atas secara vertikal di antara dua jumper yang saling berhadapan, lebih tinggi dari jangkauan lompatan kedua jumper harus di-tap tepis dengan tangan oleh setidak-tidaknya salah satu atau kedua jumper setelah bola mencapai titik jumper tidak boleh meninggalkan posisinya hingga bola di-tap secara jumper tidak boleh menangkap bola atau melakukan tap lebih dari dua kali hingga bola menyentuh salah satu pemain non-jumper atau bola tidak di-tap setidaknya oleh salah satu jumper, maka jump ball harus boleh ada bagian tubuh jumper yang melewati garis tengah lingkaran sebelum bola Terjadinya Jump BallProses Terjadinya Jump Ball Sumber PixabayJump ball dilakukan ketika permainan basket akan dimulai. Namun, ada kalanya wasit melakukan jump ball tidak untuk mengawali permainan. Lalu, kondisi tertentu yang membuat jump ball harus dilakukan. Berikut di antaranyaBola keluar dari lapangan basket, sementara wasit mengalami keraguan tentang siapa yang terakhir kali menyentuh double free-throw violation ketika free-throw terakhir atau satu kali free-throw namun hidup tetapi menyangkut ke penyokong ring basket. Namun, hal ini tidak berlaku di antara yang menjadi mati ketika tidak ada tim yang mendapatkan penguasaan pembatalan hukuman yang setara terhadap masing-masing tim serta tidak ada hukuman foul. Kemudian setelah itu, tidak ada yang mendapatkan penguasaan atas hak terhadap bola sebelum foul ataupun violation semua kuarter kecuali kuarter jump ball dalam permainan bola basket dan bagaimana cara melakukannya dengan mudah. 9OXg5SB.
  • upe2ku4jmj.pages.dev/712
  • upe2ku4jmj.pages.dev/523
  • upe2ku4jmj.pages.dev/419
  • upe2ku4jmj.pages.dev/273
  • upe2ku4jmj.pages.dev/558
  • upe2ku4jmj.pages.dev/526
  • upe2ku4jmj.pages.dev/967
  • upe2ku4jmj.pages.dev/735
  • upe2ku4jmj.pages.dev/188
  • upe2ku4jmj.pages.dev/888
  • upe2ku4jmj.pages.dev/235
  • upe2ku4jmj.pages.dev/439
  • upe2ku4jmj.pages.dev/8
  • upe2ku4jmj.pages.dev/65
  • upe2ku4jmj.pages.dev/567
  • apabila terjadi back ball dalam permainan bola basket maka dilakukan